10 Fakta Menarik Doctor Doom di Dunia Marvel

Daftar Isi

  Doctor Doom, atau Victor von Doom, adalah salah satu penjahat paling legendaris di Marvel Comics. Sebagai penguasa Latveria, musuh bebuyutan Fantastic Four, dan jenius dalam sains maupun sihir, karakter ini memiliki sifat yang jarang dimiliki antagonis lainnya. Tidak seperti penjahat biasa, Doom adalah sosok yang kompleks—seorang tiran yang dihormati rakyatnya, ilmuwan yang menguasai ilmu gaib, dan pembenci Reed Richards yang obsesif.

Fakta Doctor Doom

Doctor Doom

Dari latar belakangnya yang tragis hingga ambisinya menjadi penguasa alam semesta, Doctor Doom selalu meninggalkan kesan mendalam. Artikel ini akan mengungkap 10 fakta menarik tentang dirinya, mulai dari kekebalan diplomatiknya sebagai kepala negara hingga momen-momen di mana ia hampir menjadi dewa. Siapkan diri untuk menjelajahi sisi gelap sekaligus memikat dari salah satu tokoh paling ikonik di Marvel Universe!

1. Asal Usul Romani yang Tragis

Doctor Doom

Doctor Doom lahir dari suku Romani di Latveria, sebuah negara fiksi di Eropa Timur. Keluarganya, terutama ibunya Cynthia, adalah praktisi sihir yang membuat kesepakatan dengan iblis Mephisto demi melindungi rakyatnya. Sayangnya, ini berujung pada kematian Cynthia, sementara ayahnya, Werner, tewas karena membela Victor dari kejaran Raja Latveria. Tragedi ini membentuk kepribadian Doom yang dingin dan haus kekuasaan.

Latar belakang Romani Doom juga memengaruhi pandangannya terhadap dunia. Sebagai minoritas yang tertindas, ia membenci ketidakadilan namun menggunakan kekejaman untuk "memperbaiki" dunia. Ironisnya, meski menjadi diktator, rakyat Latveria menyembahnya karena ia membebaskan mereka dari tirani sebelumnya dan menjamin stabilitas negara.

2. Diplomatic Immunity sebagai Penguasa Latveria

Doctor Doom

Sebagai pemimpin absolut Latveria, Doctor Doom memiliki kekebalan diplomatik. Ini berarti meski ia melakukan kejahatan di luar negeri, seperti menyerang Amerika Serikat, ia sering kali lolos dari hukuman karena status politiknya. Bahkan Avengers pun tidak bisa menangkapnya tanpa memicu konflik internasional.

Kekebalan ini memberinya kebebasan untuk merencanakan skema global tanpa konsekuensi langsung. Misalnya, ia pernah meluncurkan Baxter Building ke luar angkasa atau mencuri teknologi Stark Industries, tetapi selalu bersembunyi di balik statusnya sebagai kepala negara. Ini membuatnya salah satu penjahat paling sulit dihentikan di Marvel Universe.

3. Hubungan Rumit dengan Reed Richards

Doctor Doom VS Reed Richards

Doom dan Reed Richards (Mr. Fantastic) adalah rival sejak kuliah di Empire State University. Saat itu, Reed mencoba memperingatkan Doom tentang kesalahan dalam eksperimennya, tetapi Doom menganggapnya sebagai penghinaan. Eksperimen itu meledak, melukai wajahnya, dan memicu kebencian abadi.

Persaingan mereka bukan hanya soal sains, tetapi juga ego. Doom percaya bahwa dialah manusia tercerdas di Bumi, dan kegagalannya selalu dikaitkan dengan "kecurangan" Reed. Bahkan saat Doom pernah menyelamatkan nyawa anak Reed, Valeria, ia melakukannya sebagian untuk membuktikan superioritasnya.

4. Kemampuan Sihir yang Setara Doctor Strange

Dr doom dan dr strange

Selain jenius teknologi, Doom juga ahli sihir tingkat tinggi. Ia belajar dari para biarawan Tibet, penyihir seperti Morgan le Fay, dan bahkan pernah bersaing dengan Doctor Strange untuk gelar Sorcerer Supreme. Dalam graphic novel Doctor Strange and Doctor Doom: Triumph and Torment, ia membuktikan kemampuannya dengan memasuki neraka untuk menyelamatkan jiwa ibunya.

Kekuatan magisnya meliputi teleportasi, manipulasi energi, dan perlindungan dari serangan mistis. Bahkan, armor Doom mengandung serpihan Salib Kristus untuk melawan vampir. Kombinasi sains dan sihir inilah yang membuatnya hampir tak terkalahkan.

5. Doombots: Robot Pengganti yang Memusingkan Musuh

Doombots

Salah satu senjata paling menjengkelkan Doom adalah Doombots—robot replika dirinya yang sangat realistis. Mereka tidak hanya meniru penampilannya, tetapi juga kepribadian dan ingatannya. Bahkan beberapa Doombots percaya bahwa mereka adalah Doom asli, membuat musuh kesulitan membedakan yang mana yang nyata.

Doombots sering digunakan sebagai tameng atau umpan. Misalnya, dalam Secret Wars, banyak pahlawan yang baru menyadari mereka telah bertarung dengan Doombot setelah "mengalahkannya". Kemampuan Doom dalam robotika dan AI membuatnya selalu punya rencana cadangan.

6. Pernah Menjadi Tuhan dalam Secret Wars

God Emperor Doom

Dalam event Secret Wars (2015), Doom mencuri kekuatan Beyonders—makhluk kosmik yang mampu menciptakan alam semesta. Dengan kekuatan itu, ia menyatukan sisa-sisa multiverse yang hancur menjadi "Battleworld" dan memerintah sebagai "God Emperor Doom". Ia bahkan menikahi Sue Storm dan mengangkat anak-anak Reed sebagai miliknya.

Namun, kekuasaannya runtuh ketika Reed Richards menggunakan kekuatan Molecule Man untuk mengembalikan multiverse. Uniknya, dalam kekalahan itu, Doom akhirnya mengakui keunggulan Reed—sesuatu yang sangat langka bagi karakter yang begitu angkuh.

7. Hubungan dengan Valeria Richards

Valeria Richards and dr Doom

Doom pernah membantu Sue Storm melahirkan Valeria, anak kedua Fantastic Four. Sebagai imbalan, ia meminta hak untuk menamainya—sesuatu yang dihormati Sue. Nama "Valeria" diambil dari cinta pertamanya yang telah meninggal, menunjukkan sisi sentimental yang jarang terlihat.

Doom menganggap Valeria seperti anaknya sendiri. Ia bahkan pernah menyihirnya agar menjadi "familiar"-nya dan dalam beberapa cerita alternatif, ia membesarkannya sebagai putrinya. Hubungan ini menunjukkan bahwa di balik kekejamannya, Doom masih memiliki kapasitas untuk mencintai.

8. Wajahnya yang Selalu Misterius

dr Doom

Wajah Doom yang terluka adalah salah satu misteri terbesar Marvel. Awalnya, ledakan di lab hanya meninggalkan luka kecil, tetapi egonya membuatnya memakai topeng besi yang belum dingin, memperparah lukanya. Beberapa komik menggambarkan wajahnya sangat rusak, sementara yang lain (seperti versi Jack Kirby) menunjukkan hanya ada bekas luka kecil.

Kebanyakan orang, termasuk pembacanya, tidak pernah melihat wajah aslinya. Bahkan saat topengnya dilepas dalam Secret Wars, wajahnya tetap samar. Ini menambah aura misteri dan trauma psikologis yang mendorong tindakannya.

9. Pernah Menjadi Iron Man

dr doom iron man

Setelah Secret Wars, Doom mencoba hidup sebagai pahlawan. Ketika Tony Stark dianggap meninggal, Doom mengambil alih peran Iron Man dengan armor gabungan teknologi Stark dan sihirnya. Ia bahkan membantu melawan ancaman seperti demonik Hood, meski motifnya tetap ambigu.

Fase heroik ini tidak bertahan lama. Setelah wajahnya terbakar dalam pertempuran, ia kembali ke Latveria dan mengambil kembali identitas Doctor Doom. Namun, kisah ini menunjukkan bahwa ia bisa menjadi "baik" jika ingin—meski selalu dengan syarat.

10. Pertarungan Tahunan dengan Mephisto

Dr Doom VS Mephisto

Setiap tahun, Doom menantang Mephisto untuk memperebutkan jiwa ibunya. Meski selalu kalah, ia tidak pernah menyerah. Dalam Triumph and Torment, ia akhirnya berhasil—tetapi dengan mengorbankan kebencian ibunya, yang justru membuatnya terbebas dari neraka.

Pertarungan ini menunjukkan obsesi Doom pada keluarga dan penebusan. Meski ia kejam, motivasi utamanya sering kali berasal dari keinginan untuk mengembalikan apa yang hilang—sebuah sisi tragis yang membuatnya lebih dari sekadar penjahat biasa.

Kesimpulan

Doctor Doom bukan sekadar penjahat biasa. Ia adalah karakter kompleks dengan latar belakang tragis, kecerdasan tak tertandingi, dan ambisi yang tak terbatas. Dari asal-usul Romani-nya hingga pertarungan kosmik melawan Mephisto, setiap lapisan hidupnya memperkaya narasi Marvel. Ia mungkin antagonis, tetapi dalam banyak hal, ia juga korban dari takdir dan egonya sendiri.

Dengan kedatangannya di MCU melalui Fantastic Four dan Avengers: Secret Wars, kita mungkin akan melihat lebih banyak lagi sisi menarik dari salah satu penjahat terhebat Marvel ini.