5 Buah Iblis One Piece yang Kurang Cocok untuk Pertarungan, Apa Saja?

Daftar Isi

Dunia One Piece dipenuhi dengan Buah Iblis (Devil Fruits) yang memberikan kekuatan unik kepada penggunanya. Beberapa di antaranya, seperti Gomu Gomu no Mi (sekarang diketahui sebagai Hito Hito no Mi, Model: Nika) atau Uo Uo no Mi, Model: Seiryu milik Kaido, sangat cocok untuk pertempuran. Namun, tidak semua Buah Iblis diciptakan untuk pertarungan. Beberapa justru memiliki kemampuan yang lebih berguna dalam situasi non-tempur, seperti penyamaran, penyembuhan, atau bahkan manipulasi waktu.

5 Buah Iblis One Piece yang Kurang Cocok untuk Pertarungan

Meski tidak memberikan keuntungan langsung dalam duel, Buah-Buah Iblis ini tetap memainkan peran penting dalam cerita. Mereka membuktikan bahwa kekuatan tidak selalu tentang menghancurkan musuh, tetapi juga tentang strategi, kelangsungan hidup, dan dukungan tim. Berikut adalah lima Buah Iblis yang kurang cocok untuk pertarungan tetapi tetap menarik untuk dibahas!  

1. Fuku Fuku no Mi

Fuku Fuku no Mi adalah Buah Iblis milik Kin'emon, samurai dari Wano. Buah ini memungkinkannya menciptakan pakaian dari benda apa pun, seperti daun, batu, atau bahkan asap. Kemampuan ini sangat berguna dalam misi penyusupan, seperti saat Kin'emon dan kelompoknya menyamar untuk memasuki Dressrosa. Dengan memanipulasi pakaian, mereka bisa berbaur dengan lingkungan tanpa menarik perhatian.

Sayangnya, Fuku Fuku no Mi tidak memberikan keuntungan dalam pertempuran langsung. Buah ini tidak meningkatkan kekuatan fisik, kecepatan, atau daya tahan penggunanya. Kin'emon sendiri lebih mengandalkan keahlian pedangnya (Ryou) dan teknik samurai tradisional untuk bertarung.

Namun, justru karena itulah Kin'emon menjadi karakter yang menarik. Dia membuktikan bahwa seorang petarung hebat tidak selalu membutuhkan Buah Iblis ofensif. Kemampuannya dalam taktik dan strategi membuatnya tetap menjadi ancaman serius di medan perang, meski Buah Iblisnya tidak dirancang untuk pertarungan.  

2. Chiyu Chiyu no Mi

Chiyu Chiyu no Mi adalah Buah Iblis milik Mansherry, putri dari suku Tontatta. Buah ini memungkinkannya menyembuhkan luka dan cedera parah hanya dengan menggunakan air matanya. Kemampuannya sangat vital dalam perang besar, seperti di Dressrosa, di mana ia menyembuhkan banyak prajurit yang terluka, termasuk Zoro dan anggota Pasukan Pemberontak lainnya.

Meski sangat berguna, Chiyu Chiyu no Mi tidak memiliki kemampuan ofensif sama sekali. Berbeda dengan Ope Ope no Mi milik Law yang bisa digunakan untuk menyerang sekaligus menyembuhkan, Buah ini murni bersifat support. Mansherry sendiri bukanlah petarung, sehingga kekuatannya lebih cocok untuk peran medis di garis belakang.

Namun, dalam skala pertempuran besar, keberadaan seorang penyembuh seperti Mansherry bisa menjadi penentu kemenangan. Tanpa dukungannya, banyak karakter kuat mungkin tidak akan selamat dari pertempuran sengit di Dressrosa.  

3. Nagi Nagi no Mi

Nagi Nagi no Mi adalah Buah Iblis milik Rosinante, juga dikenal sebagai Corazon, anggota bawah tanah Angkatan Laut yang bekerja di bawah Donquixote Doflamingo. Buah ini memungkinkannya menciptakan area senyap di mana semua suara teredam, membuatnya sempurna untuk misi penyelamatan dan penyusupan.

Rosinante menggunakan kekuatan ini untuk menyelamatkan Trafalgar Law dari cengkeraman Doflamingo tanpa ketahuan. Kemampuannya yang unik ini membuatnya bisa bergerak diam-diam, bahkan di tengah markas musuh.

Sayangnya, Nagi Nagi no Mi tidak memberikan keuntungan dalam pertarungan fisik. Tidak ada peningkatan kekuatan, kecepatan, atau kemampuan serangan. Rosinante sendiri lebih mengandalkan strategi dan keberanian daripada kekuatan Buah Iblisnya.

Meski begitu, dalam dunia One Piece yang penuh intrik, kemampuan seperti ini sangat berharga. Jika digunakan dengan benar, Nagi Nagi no Mi bisa menjadi alat yang sangat efektif untuk misi rahasia atau penyelamatan.

4. Toki Toki no Mi

Toki Toki no Mi adalah salah satu Buah Iblis paling unik dalam One Piece. Buah ini memungkinkan penggunanya, Kozuki Toki, untuk "melompat" ke masa depan, baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain. Kemampuannya sangat penting dalam alur cerita, karena ia mengirim Momonosuke dan beberapa samurai ke masa depan untuk menghindari kekejaman Kaido.

Namun, Toki Toki no Mi sama sekali tidak memberikan keuntungan dalam pertarungan. Buah ini tidak bisa digunakan untuk menyerang, bertahan, atau bahkan melarikan diri dari situasi berbahaya. Toki sendiri terbukti tidak bisa melawan saat diserang oleh anak buah Kaido, menunjukkan kelemahan utamanya.

Meski tidak cocok untuk pertempuran, Buah ini memainkan peran besar dalam sejarah dunia One Piece. Tanpa lompatan waktu yang dilakukan Toki, perjuangan melawan Kaido mungkin tidak akan pernah terjadi.  

5. Kuku Kuku no Mi

Kuku Kuku no Mi adalah Buah Iblis milik Streusen, koki dari Bajak Laut Big Mom. Buah ini memungkinkannya mengubah benda mati (seperti batu atau kayu) menjadi makanan. Dalam situasi darurat, seperti saat kru kapal kehabisan perbekalan, kekuatan ini sangat berguna.

Namun, dalam pertarungan, Kuku Kuku no Mi sama sekali tidak berguna. Tidak ada peningkatan kekuatan atau kemampuan bertahan. Streusen sendiri lebih mengandalkan fisiknya dan dukungan dari kru Big Mom dalam pertempuran.

Meski begitu, dalam dunia bajak laut yang penuh risiko kelaparan, kemampuan seperti ini tetap berharga. Buah ini mungkin tidak untuk bertarung, tetapi bisa menyelamatkan nyawa dalam situasi kritis.

Kesimpulan

Meski lima Buah Iblis ini tidak dirancang untuk pertarungan, mereka tetap memiliki peran penting dalam dunia One Piece. Mulai dari penyamaran, penyembuhan, hingga manipulasi waktu, kekuatan mereka membuktikan bahwa tidak semua Buah Iblis harus bersifat ofensif untuk jadi berharga.

Karakter seperti Kin'emon dan Rosinante membuktikan bahwa keahlian dan strategi bisa mengimbangi ketiadaan kekuatan tempur dari Buah Iblis. Sementara Mansherry dan Toki menunjukkan bahwa kekuatan support bisa sangat vital dalam skala besar.

Jadi, menurutmu, Buah Iblis mana yang paling menarik? Apakah ada Buah Iblis lain yang menurutmu kurang cocok untuk pertarungan? Sampaikan pendapatmu di kolom komentar!