Biodata dan Fakta Menarik Sarada Uchiha di Anime Boruto

Daftar Isi
Sarada Uchiha

Sarada Uchiha adalah salah satu karakter paling populer dalam serial Boruto: Naruto Next Generations. Sebagai putri dari Sasuke dan Sakura Uchiha, ia mewarisi bakat luar biasa dari kedua orang tuanya, baik dalam hal kekuatan maupun kepribadian. Dengan tekad yang membara, Sarada bercita-cita menjadi Hokage, melanjutkan warisan Naruto Uzumaki dalam memimpin Konoha.

Meski tumbuh tanpa kehadiran sang ayah yang sering pergi untuk misi penting, Sarada tidak pernah kehilangan semangatnya. Justru, tantangan hidupnya membuatnya semakin kuat dan mandiri. Kemunculan Sharingannya yang pertama kali dipicu oleh emosi kuat saat bertemu Sasuke menunjukkan betapa dalam perasaannya terhadap keluarga.

Biodata Sarada Uchiha
Jenis Kelamin Perempuan
Tanggal Lahir 31 Maret
Usia Era Baru: 11-12 tahun
Tinggi Prolog : 125cm
Era Baru : 147cm
VA Bahasa Jepang Kokoro Kikuchi
VA Bahasa Inggris Cherami Leigh
Laura Bailey (Naruto Untimate Ninja Storm 4)

10 Fakta Menarik Uchiha Sarada

Karakter Sarada juga menarik karena ia mampu menyeimbangkan sisi emosional ibunya dengan ketenangan ayahnya. Ia tidak hanya kuat dalam pertarungan, tetapi juga cerdas dan penuh ambisi. Berikut adalah 10 fakta menarik tentang Sarada Uchiha yang mungkin belum banyak diketahui oleh penggemar!

1. Lahir di Markas Orochimaru, Bukan di Konoha

Lahir di Markas Orochimaru, Bukan di Konoha
Kelahiran Sarada Uchiha

Sarada tidak lahir di Konohagakure seperti kebanyakan anak shinobi lainnya. Ibunya, Sakura, sedang menemani Sasuke dalam perjalanannya ketika melahirkan, dan proses kelahiran dibantu oleh Karin di salah satu markas Orochimaru. Karena itu, tidak ada catatan resmi kelahirannya di Rumah Sakit Konoha.

Fakta ini sempat menimbulkan kebingungan bagi Sarada sendiri, yang suatu saat meragukan apakah Sakura benar-benar ibunya. Namun, setelah berbicara dengan Naruto, dia menyadari bahwa keluarga tidak hanya tentang hubungan darah, tetapi juga tentang ikatan emosional. 

2. Memiliki Kacamata Pemberian Karin

Memiliki Kacamata Pemberian Karin
Karin & Sarada

Sarada memakai kacamata merah yang merupakan hadiah dari Karin, salah satu rekan Sasuke. Kacamata ini diberikan setelah Sarada mengalami demam tinggi saat kecil, yang memengaruhi penglihatannya. Uniknya, Sarada tidak tahu bahwa kacamata itu berasal dari Karin hingga kemudian terungkap dalam cerita.

Karin sebenarnya menyimpan tali pusar Sarada sebagai kenang-kenangan, yang sempat membuat Sarada salah paham dan mengira Karin adalah ibunya. Namun, setelah mengetahui kebenarannya, Sarada tetap menghargai kacamata tersebut sebagai bagian dari hidupnya.

3. Mimpi Menjadi Hokage

Sarada Uchiha Hokage
Sarada Hokage

Berbeda dengan ayahnya yang memilih jalan sebagai ninja pelarian, Sarada bercita-cita menjadi Hokage. Inspirasinya datang dari Naruto Uzumaki, yang berhasil menyatukan desa dan melindungi orang-orang yang dicintainya. Dia ingin mengikuti jejak Naruto dengan caranya sendiri.

Sarada percaya bahwa menjadi Hokage adalah cara terbaik untuk terhubung dengan banyak orang, sesuatu yang sangat dia dambakan karena tumbuh tanpa kehadiran ayahnya. Dia bahkan sering membandingkan hubungannya dengan Sasuke dengan hubungan Boruto dan Naruto, yang membuatnya terkadang iri.

4. Hubungan Rumit dengan Sasuke

Sarada dan Sasuke

Karena Sasuke sering pergi untuk misi rahasia, Sarada tumbuh tanpa mengenal ayahnya dengan baik. Dia bahkan tidak ingat wajah Sasuke hingga bertemu kembali setelah bertahun-tahun. Pertemuan pertama mereka tidak berjalan mulus karena sikap dingin Sasuke.

Namun, setelah memahami misi ayahnya dan melihat sisi lembut Sasuke (seperti saat dia mencolek dahinya, sebuah isyarat yang juga diberikan Sasuke kepada Sakura), Sarada akhirnya bisa menerima dan mencintai ayahnya sepenuhnya.

5. Warisan Kekuatan dari Sasuke dan Sakura

Kakuatan Sarada Uchiha

Sarada mewarisi bakat luar biasa dari kedua orang tuanya. Dari Sasuke, dia mewarisi Sharingan dan kemampuan ninjutsu seperti Chidori. Dari Sakura, dia mendapatkan kontrol chakra yang sempurna dan kekuatan fisik yang dahsyat.

Dia bahkan bisa menggunakan Great Fireball Technique, jurus khas klan Uchiha, di usia yang sangat muda. Kombinasi kekuatan ini membuatnya menjadi salah satu genin terkuat di generasinya, bahkan mampu mengalahkan puluhan klon Shin sebelum lulus akademi .  

6. Sharingan yang Terbangun karena Emosi

Sharingan Sarada

Sarada pertama kali mengaktifkan Sharingan-nya bukan dalam pertarungan, tetapi karena perasaan rindu yang mendalam saat akan bertemu Sasuke setelah sekian lama. Saat itu, matanya menunjukkan satu tomoe di setiap sisi.

Perkembangan Sharingan-nya sangat cepat. Dari satu tomoe, dia mencapai dua tomoe saat melawan Deepa, dan akhirnya tiga tomoe dalam pertarungan melawan Boro. Ini menunjukkan potensinya sebagai anggota klan Uchiha yang luar biasa.

7. Persahabatan dengan Boruto dan Mitsuki

Tim 7 Boruto

Meskipun sering bertengkar dengan Boruto, Sarada sebenarnya sangat peduli padanya. Dia bahkan mendorong Sasuke untuk melatih Boruto karena melihat kerja kerasnya dalam mempelajari Rasengan. Hubungan mereka lebih seperti saudara yang saling mendukung.

Sementara itu, dengan Mitsuki, Sarada memiliki hubungan yang lebih stabil. Mereka saling melengkapi dalam Tim 7, dengan Sarada sebagai pemimpin taktis dan Mitsuki sebagai pendukung yang tenang.

8. Mangekyō Sharingan yang Langka

Mangekyo Sharingan Sarada

Di manga Boruto: Two Blue Vortex, Sarada mengaktifkan Mangekyō Sharingan setelah menyaksikan penderitaan Boruto. Ini adalah pencapaian langka, mengingat dia melakukannya tanpa harus membunuh orang terdekat, berbeda dengan kebanyakan Uchiha sebelumnya.

Kemunculan Mangekyō-nya juga membuktikan kedalaman perasaannya terhadap Boruto. Bahkan Sasuke, yang ingatannya diubah oleh Omnipotence, bisa merasakan bahwa sesuatu yang penting telah terjadi pada putrinya.

9. Sifat yang Mirip Sakura, Tapi Lebih Stabil

Sarada Mirip Sakura

Sarada mewarisi temperamen kuat Sakura, termasuk kebiasaan berteriak "Shannarō!" saat marah. Namun, berbeda dengan Sakura di masa muda yang terlalu percaya diri dan terobsesi dengan Sasuke, Sarada lebih tenang dan fokus pada tujuannya.

Dia juga sangat cerdas dan suka membaca, sering kali menjadi satu-satunya yang tahu jawaban dalam ujian teori. Kepribadiannya yang seimbang membuatnya disukai banyak teman, termasuk Chocho Akimichi .  

10. Peran Penting dalam Arc Omnipotence

Sarada di Boruto Blue Vortex
Sarada di Boruto Blue Vortex

Setelah Kawaki menggunakan kekuatan Eida untuk menukar ingatan seluruh desa (termasuk membuat Boruto dianggap sebagai pengkhianat), hanya Sarada dan Sumire yang kebal terhadap efeknya. Sarada bahkan berhasil meyakinkan Sasuke bahwa Boruto tidak bersalah.

Tiga tahun kemudian, Sarada tetap berusaha membuktikan kebenaran, meskipun gagal meyakinkan Shikamaru. Dedikasinya pada Boruto dan keinginannya untuk memperbaiki keadaan menunjukkan kedewasaannya sebagai seorang pemimpin di masa depan.

Kesimpulan

Sarada Uchiha bukan sekadar penerus legenda Klan Uchiha, melainkan simbol generasi baru ninja yang penuh tekad dan harapan. Dengan kekuatan, kecerdasan, dan keteguhan hatinya, ia membuktikan bahwa warisan keluarga bukanlah beban, melainkan motivasi untuk menjadi lebih baik. Karakternya yang dinamis dan relatable membuatnya begitu dicintai oleh para penggemar Boruto.

Dari kisah kelahirannya yang unik hingga ambisinya menjadi Hokage, Sarada terus menorehkan sejarahnya sendiri. Ia mengajarkan kita bahwa menjadi kuat bukan hanya tentang kekuatan fisik, tetapi juga tentang keberanian untuk bermimpi dan berjuang. Bagaimana menurutmu? Apakah Sarada akan menjadi Hokage terhebat dalam sejarah Konoha? Waktu yang akan menjawabnya!

Posting Komentar